24jam.co - Aplikasi media sosial populer Instagram mengumumkan sedang melakukan uji coba dua metode baru untuk verifikasi umur bagi penggunanya. Uji coba ini baru bisa dilakukan oleh pengguna di Amerika Serikat.
Seperti yang dilansir oleh The Verge terdapat dua metode baru yang digunakan yaitu social vouching dan estimasi oleh AI.
Metode baru yang pertama yaitu social vouching merupakan cara verifikasi umur dengan bisa memilih tiga orang berusia 18 tahun ke atas dari daftar followers atau pengikutnya untuk mengonfirmasi berapa usia pengguna yang sebenarnya.
ketiga pengikut itu juga harus merespon permintaan yang dilakukan oleh pihak Instagram selama 3 hari.
Baca Juga: Pengguna iOS 16 Tidak Perlu Repot Melakukan Verifikasi Captcha
Metode kedua yaitu estimasi oleh AI, yaitu pengguna diminta untuk melakukan video selfie untuk konfirmasi usia mereka.
Video tersebut nantinya akan dianalis oleh Yoti yang merupakan salah satu perusahaan yang ahli terkait verifikasi umur secara online. Video selfie tersebut nantinya akan dihapus oleh Meta serta Yoti setelah proses verifikasi selesai dilakukan.
Alasan Instagram mencoba dua metode baru ini antara lain bahwa pengguna harus berumur minimal 13 tahun untuk bisa mendaftar, memiliki akun dan menggunakan Instagram.
Lalu untuk pengalaman bagi pengguna yang lebih aman bagi pengguna yang berumur diantara 13 hingga 17 tahun akan otomatis akun mereka diprivat dan memisahkan kontak dengan orang yang lebih dewasa.