Geger! Warga Dikejutkan Penemuan Sesosok Mayat Pria Mengambang di Kali Cengkareng Jakbar, Diduga Habis Mabuk

Jakarta, 24jam.co - Warga Cengkareng Jakarta Barat (Jakbar) dikejutkan oleh penemuan sesosok mayat pria yang mengambang di aliran Kali Cengkareng Jakbar diduga ia tercebur karena habis mabuk terlalu banyak minum alkohol.

Peristiwa itu tepatnya terjadi di Aliran Kali yang berada di Jalan City Resort Boulevart, Cengkareng Timur, Cengkareng, Jakbar pada Sabtu, 18 Februari 2023 sekitar pukul 11.30 WIB.

Dalam video yang beredar yang dibagikan sejumlah akun instagram, diantaranya @jakartabarat24jam mayat tersebut berjenis kelamin laki-laki mengenakan kemeja berwarna biru navy dan jaket hitam.

Berdasarkan video yang 24jam.co terima, korban yang diduga sudah paruh baya itu terlihat sudah terbujur kaku ketika dievakuasi oleh petugas yang berada di lokasi kejadian.

Baca Juga: Pria LGBT di Karang Tengah Tangerang Hajar Wanita Paruh Baya Dengan Balok Hingga Kritis, Pelaku Kini Buron

Melansir dari akun instagram @merekamjakarta berdasarkan informasi dari warga, Korban meninggal dunia diduga setelah tercebur ke kali, ia diduga tercebur lantaran sehabis minum alkohol tidak jauh dari penemuan jasadnya.

"Informasi dari warga setempat yang diterima Merekam Jakarta, korban diduga tercebur ke kali karena terlalu banyak minum alkohol tak jauh dari lokasi kejadian," tulis akun @merekamjakarta dalam keterangannya.

Warga yang dikagetkan dengan penemuan mayat tersebut kemudian berkerumun untuk menyaksikan peristiwa tersebut.

Jasad korban kemudian di evakuasi oleh Petugas gabungan kemudian mengevakuasi korban dari kali.

Baca Juga: Asik Main Air Kali Saat Pulang Sekolah, Dua Bocah Tewas Tenggelam di Kali Bintaro Tangsel

Anggota kepolisian dari Polres Metro Jakarta Barat terlihat sudah datang ke lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Korban kemudian dibawa ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo untuk dilakukan autopsi terlebih dahulu.

Hingga berita ini dirilis belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian maupun pihak terkait. identitas korban juga belum diketahui.***